JAKARTA, iNews.id – Rangkuman film G30S PKI berikut ini bisa disimak sebelum menonton filmnya. Film lawas yang diangkat berdasarkan kisah nyata tersebut masih terus menjadi perbincangan hingga saat ini.
Film G30S PKI ditayangkan hampir setiap tahunnya dan kerap mendapat kontroversi dari beberapa tokoh politik Indonesia. Di antaranya oleh dua menteri di era Presiden B. J. Habibie.
Film yang judul lengkapnya adalah Penumpasan Pengkhianatan G30S PKI ini digarap oleh Arifin C. Noer dengan durasi 3 jam 40 menit.
Adapun untuk naskah dari film ini ditulis oleh Nugroho Notosusanto dan Ismail Saleh, menceritakan soal kudeta sadis dan menggemparkan yang didalangi para kelompok PKI dan berakhir di daerah Lubang Buaya.
Film ini diharapkan dapat menambah pengetahuan akan sejarah bangsa Indonesia dan juga untuk mengenang jasa pahlawan yang telah gugur.
Lantas, bagaimana rangkuman film G30S PKI? Berikut informasi selengkapnya, dikutip dari berbagai sumber, Jumat (29/9/2023).
Rangkuman Film G30S PKI
Film ini dibuka dengan adegan sekelompok orang yang digambarkan sebagai anggota PKI, melalui shoot lambang palu arit dan buku soal DN Aidit.
Sekelompok orang itu kemudian mengambil senjata seperti golok dan celurit untuk menyerang sejumlah orang yang tengah melakukan ibadah salat jemaah di masjid.
Dalang di balik rencana jahat itu adalah kelompok PKI yang merasa bahwa misi mereka tidak pernah sejalan dengan TNI Angkatan Darat.
Buntut dari hal itu tepatnya pada 30 September menuju 1 Oktober 1965, kelompok yang mengklaim sebagai anggota ‘Gerakan 30 September’ mulai melancarkan aksinya.
Dalam film G30SPKI diperlihatkan pada 30 September 1965, sekelompok tentara telah mengepung sebuah rumah di Jalan Hasanuddin 53, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Rumah itu dihuni oleh Brigadir Jenderal Donald Isaac Pandjaitan bersama keluarganya. Pandjaitan diminta untuk segera menemui Presiden Soekarno karena situasi darurat.
Pandjaitan juga sempat menuruti perintah para tentara PKI. Ia rela mengikuti perintah anak buah Untung yang ingin menculiknya.
D.I Pandjaitan meminta untuk berdoa terlebih dahulu. Karena terlalu lama, Pandjaitan ditembak sebelum diseret masuk ke dalam truk tentara PKI.
Kematian tragis Jenderal Pandjaitan disaksikan langsung oleh anak dan istrinya, karena insiden itu berlangsung di teras rumah mereka.
Tak hanya itu, film G30SPKI turut menceritakan bagaimana para PKI ini membuat rekayasa cerita hingga kronologi ketika mereka menculik para jenderal.
Saat akan diculik, Jenderal Abdul Harris Nasution sempat melarikan diri melompati tembok. Nahas, putrinya Ade Irma Suryani Nasution justru menjadi korban karena tertembak.
Kapten Pierre Tendean, Jenderal MT Haryono, dan beberapa jenderal lain yang diculik bernasib sama.
Ketujuh Jenderal yang masih hidup maupun tinggal jasad dibawa ke kamp PKI di Lubang Buaya, kawasan Cipayung, Jakarta Timur. Mereka yang masih hidup disiksa dan akhirnya dibunuh dengan tak berkemanusiaan.
Sementara itu, Kepala Jaksa Militer Sutoyo Siswomiharjo, Mayjen Siswondo Parman, dan Letnan Jenderal Soeprapto ditangkap paksa dan dibawa menuju ke tempat yang tak diketahui.
Daftar pemeran film:
– Amoroso Katamsi berperan sebagai Mayjen Soeharto
– Umar Kayam berperan sebagai Presiden Sukarno
– Syubah Asa berperan sebagai DN Aidit
– Bram Adrianto berperan sebagai Kolonel Untung
– Rudy Sukma berperan sebagai AH Nasution
– Ade Irawan berperan sebagai Ny. AH Nasution
– Keke Tumbuan berperan sebagai Ade Irma Suryani
– Didi Sadikin berperan sebagai Sarwo Edhie Wibowo
– Wawan Wanisar berperan sebagai Kapten Pierre Tendean
Demikian ulasan tentang rangkuman film G30S PKI. Semoga bermanfaat!
Editor : Johnny Johan Sompotan
Follow Berita iNews di Google News
Bagikan Artikel:
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.